Aceh Timur – Sudah dua bulan sejak penyelenggaraan Pilkada Kabupaten Aceh Timur dimulai, namun gaji para penyelenggara masih belum dibayarkan. Hal ini menimbulkan tanda tanya besar mengenai kinerja Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Timur.
Menurut salah satu Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang enggan disebutkan namanya, Selasa (16/7/2024), belum dibayarkannya gaji ini sangat meresahkan. “Mulai dari , sekretariat, PPK hingga Sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS), semuanya belum menerima gaji. Padahal, Pemerintah Kabupaten Aceh Timur sudah menghibahkan dana untuk Pilkada 2024,” ungkapnya.
Keadaan ini memicu spekulasi mengenai adanya pihak-pihak yang bermain di balik keterlambatan pembayaran gaji tersebut. "Siapa yang bermain sehingga gaji penyelenggara belum dibayarkan sudah hampir dua bulan? Ini pertanyaan besar yang harus dijawab oleh KIP Aceh Timur," tambahnya.
Saat ini, para penyelenggara Pilkada berharap KIP Aceh Timur segera memberikan klarifikasi dan menyelesaikan masalah ini. Keterlambatan pembayaran gaji tidak hanya berdampak pada kesejahteraan mereka, tetapi juga dapat mempengaruhi kelancaran pelaksanaan Pilkada.
Kami menghubungi ketua KIP Aceh Timur untuk memintai keterangan .kompirmasi terkait dengan belum di bayarnya honor sekretariat PPK dan sekretariat PPS.namun jawaban dari ketua KIP Aceh timur Yusri Se .mengatakan .Tidak usah kompirmasi tulis aja bagai mana suka . Dengan bahasa Aceh ( Hana payah kompirmasi tuleh kiban yg galak aju ) sebagai ketua KIP Aceh timur hanya jawaban itu yang dapat di berikan kepada kami melalui Via Chet WhatsApp
Ret SAB